Harga emas stabil mendekati rekor tertinggi setelah Ketua Federal Reserve Jerome Powell menegaskan ekspektasi bahwa bank sentral akan mulai memangkas suku bunga bulan depan.

Harga emas batangan diperdagangkan mendekati $2.510 per ons setelah naik 1,1% pada hari Jumat. Powell mengatakan "waktunya telah tiba" untuk beralih ke pelonggaran moneter di Jackson Hole, Wyoming, pada hari Jumat, dan juga menjelaskan niatnya untuk mencegah pendinginan lebih lanjut di pasar tenaga kerja AS. Biaya pinjaman yang lebih rendah biasanya meningkatkan daya tarik emas, yang tidak membayar bunga, dibandingkan dengan obligasi pemerintah AS.

Logam mulia ini telah melonjak lebih dari 20% tahun ini dalam reli yang sangat pesat yang sebagian didorong oleh optimisme bahwa Fed semakin dekat dengan porosnya yang sangat dinanti-nantikan. Permintaan aset safe haven karena meningkatnya risiko geopolitik dan ketidakpastian menjelang pemilihan umum AS pada bulan November telah menambah optimisme, serta pembelian dari bank sentral dan konsumen Asia.

Harga emas spot stabil di $2.515,12 pada pukul 7:40 pagi di Singapura setelah menyentuh rekor tertinggi $2.531,75 minggu lalu. Indeks Bloomberg Dollar Spot datar, setelah turun 1,2% minggu lalu. Perak sedikit berubah, sementara platinum dan paladium turun. (knc)

Sumber : Bloomberg